Apakah saya perlu ke psikiater?

Quality of Mental Health

Untuk menjawab pertanyaan ini, sebelumnya kita harus tahu apa itu psikiater?

Menurut wikipedia, psikiater adalah salah satu bagian dari profesi dokter yang memiliki spesialisasi dalam diagnosis dan penanganan gangguan emosional. Psikiater tidak hanya menangani masalah gangguan jiwa berat, tetapi juga ringan. Contohnya masalah gangguan emosi, sulit tidur, kurang bisa beradaptasi di sekolah atau lingkungan, sampai masalah yang lebih serius seperti gangguan panik, depresi, skizofrenia, hingga ketergantungan pada obat-obatan atau gadget.

Kalau begitu apa bedanya dengan psikolog?

Psikiater menempuh pendidikan dokter selama 6 tahun, baru melanjutkan spesialisasi psikiater atau kedokteran jiwa selama 4 tahun. Sementara psikolog menempuh pendidikan sarjana psikologi selama 4 tahun, diikuti dengan pendidikan profesi psikolog.

Psikiater menangani masalah kejiwaan mulai dari yang ringan seperti sulit tidur, sampai yang berat seperti ketergantungan pada NAPZA atau gadget, menggunakan 4 cara yaitu dengan biologi (obat), psikologis (psikoterapi dan konsultasi), sosial (penanganan sosial) dan spiritual (agama/religiusitas). Gelar yang didapatkan untuk membuka praktik psikiater adalah SpKJ

Psikolog berkompeten dalam memberikan tes dan psikoterapi sesuai dengan hasil tes tersebut, namun tidak boleh meresepkan atau memberikan obat terkait masalah kliennya. Psikolog dapat bekerjasama dengan psikiater dalam menangani masalah kejiwaan.

Nah kalau begitu, apakah saya butuh konsultasi dengan psikiater?

Jika anda mengalami gangguan mental seperti sering cemas atau berdebar, namun tidak ada sakit fisik, sulit tidur, sering menangis atau sedih yang berkepanjangan, tidak bersemangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari, maka ada baiknya anda memeriksakan diri ke psikiater.

Memang, masih ada stigma yang beredar di masyarakat kalau datang ke psikiater dianggap sudah gila. Sebenarnya itu adalah anggapan yang tidak benar. Konsultasi ke psikiater harusnya dilakukan pada saat gangguan mulai dirasakan dan mengganggu kehidupan sehari-hari anda.

Jika gangguan ini dianggap remeh dan tidak mendapat penatalaksanaan dengan benar, maka gangguan mental ini akan bertambah berat dan pengobatannya pun akan lebih sulit.